Contact Form

 

Ayat-Ayat Cinta 2

Fahri (Fedi Nuril) merupakan seorang dosen di Edinburgh, Skotlandia. Selain jadi dosen, dia merupakan seorang pengusaha yang sangat sukses. Namun sudah beberapa tahun Aisha (Dewi Sandra) menghilang dan tidak ada kabar saat menjadi relawan di jalur Gaza, dan kini Fahri hanya tinggal berdua bersama asistennya bernama Hulusi (Pandji Pragiwaksono). Karena kesantunannya, kebaikan hatinya dan segala kesempurnaan milik Tuhan eh Fahri maksudnya, Fahri disukai oleh (hampir) semua wanita disekelilingnya. Lalu kemanakah hati Fahri akan berlabuh? Kemanakah? Kemanaaa???

heh bukan muhrim
Ehm.. bentar-bentar gue siapin hati dulu buat nulis.. bentar ya.....
Oke
Jadi gini..
Agak sedikit mengerikan memang, jiwa gue agak terguncang setelah menonton film ini. Awalnya memang berniat nonton film ini, namun melihat orang marah-marah di sosial media jadilah semakin penasaran. Tapi memang benar adanya.. film ini sangat bagus, sarat akan pesan moral. Membuat orang belajar bersabar saat menontonnya. Bersabar akan sejuta pertanyaan dibenak penontonnya. Lalu bersabar menunggu seorang sesempurna Fahri ada didepan mata. Bersabar akan ada orang yang melunasi bayaran rumah kita seperti yang dilakukan Fahri kepada tetangganya, Nenek Catarina.

Fahri and the geng lagi belain Nenek Catarina
marry me ndasmu.
Bersabar ada orang yang bayarin full, les musik kita seperti yang di lakukan Fahri kepada Keira. Bersabar akan ada pemilik mini market yang mengijinkan kita mengambil semua snack yang kita mau secara gratis seperti yang Fahri lakukan kepada Jason. Bersabar suatu saat nanti akan ada orang yang memungut kita disaat kita susah seperti yang dilakukan Fahri kepada Hulusi dan Sabina.

Fahri and the geng lagi berbuat kebaikan
Fahri memang titisan malaikat, kalo kata Fahri sih "tidak boleh setengah-setengah jika ingin bersedekah" gitu. Tadinya saat menonton film ini gue kira diending Fahri akan membuat sebuah yayasan peduli kasih dirumahnya, ternyata engga.
Lebih luar biasa lagi di film ini semua orang-orang di Skotlandia sana memakai bahasa Indonesia, entah itu dikampus, maupun seluruh tetangga Fahri. Mungkin karena kata Fahri "Pancasila ada disini sambil *sambil nunjuk dada, Bhinneka Tunggal Ika ada dimana-mana" Sungguh memudahkan penonton untuk tidak melihat subtitle jika nanti memakai bahasa inggris dalam dialognya. Kearifan lokal yang luar biasa. Masyaallah.. sungguh mulia dan sarat makna film ini.

Marsha and Fahri eh maap Hulya dan Fahri
Dan ada lagi yang membuat hatiku terenyuh....
FAHRI GAK NGENALIN ISTRINYA SENDIRI YANG PURA-PURA JADI PEMBANTU DI RUMAHNYA, PADAHAL DARI DULU AISHA UDAH PAKE CADAR. Aduh maaf-maaf jadi marah-marah gini Astaghfirullah..  Astaghfirullah..
Positif aja, mungkin Fahri matanya jadi minus atau silinder jadi ga ngeh, dan udah lupa sama suara istri sendiri, maklum udah lama hilang. The best part si endingnya.. Masyaallah benar-benar kuasa Allah, serasa nonton film science fiction. Ehm demikian..
Alhasil Ayat-Ayat Cinta 2 adalah film ambisius eh maksudnya realistis yang tidak sesuai dengan ekspektasi. Sekian. (0,5/5)


Sutradara: Guntur Soehardjanto
Penulis: Alim Sudio, Ifan Ismail
Produser: Manoj Punjabi, Dhamoo Punjabi
Produksi: MD Pictures
Pemain: Fedi Nuril, Tatjana Saphira, Chelsea Islan, Dewi Sandra, Pandji Pragiwaksono, Arie Untung, Dewi Irawan

Total comment

Author

Reviewin aja

1  comments

Bagus reviewnya bro, lanjutkan

Cancel Reply